Saturday, November 21, 2015

 


JAKARTA - Raungan sirine menjadi penanda 78 ambulans Partai Perindo mulai melayani masyarakat. Satu per satu mobil kesehatan tersebut meluncur dari kantor DPP Partai Perindo menuju 34 provinsi se-Indonesia. Ambulans tersebut ditujukan untuk melayani masyarakat, terutama masyarakat ekonomi lemah.
"Partai Perindo melayani masyarakat, salah satu bentuk pelayanan itu menyediakan ambulans. Kami berikan untuk dipergunakan, dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat di daerahnya masing-masing. Jadi, ini bentuk konkret dari kepedulian Partai Perindo terhadap masyarakat Indonesia,” kata Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) usai acara penyerahan bantuan ambulans di Kantor DPP Partai Perindo, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/11/2015).
Selain ambulans, Partai Perindo telah menyiapkan berbagai program untuk masyarakat. Di antaranya, partai berlambang rajawali ini akan bekerja sama dengan UMKM untuk membuka warung-warung.
“Mudah-mudahan ini bisa berjalan secepatnya, kami tengah mematangkan. Intinya, bisa membantu masyarakat kecil. Kalau yang sudah mapan ya mereka bisa jalan sendiri. Tapi yang jumlahnya belum mapan ini, yang jumlahnya banyak di Indonesia, perlu kita perhatikan,” katanya.

Sunday, October 25, 2015


Kami memberikan ulasan berita yang bisa menjadi inspirasi masyarakat Kecil Umumnya , khususnya Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam Pemaparan HT di bawah adalah merupakan dorongan atau Spirit yang mampu mendongkrak kelesuan Perekonomian di Indonesia, dengan menanamkan ketekadan dan pantang menyerah bagi para pengusahaa kecil akan memberikan atau membuka keterpurukan dan usaha yang seakan buntu untuk di teruskan. hal ini sebenarnya pihak Pengusaha kecil sudah semaksimal mungkin untuk berusaha walau peluh tak terkucur lagi. bahkan yang menyedihkan pihak masyarakat kecil yang Notabene sudah banyak yang mempunya cap atau raport Merah kepada BANK di daerah. jadi untuk meneruskan usahanya terjadi kebuntuan dan mulai stress. dan terus menambah pengeluaran yang tak terduga. Dengan UKM di daerah sebenarnya sudah banyak sekali di kembangkan namun sedikit sekali di berikan dorongan moril maupun materi dari pihak Pemerintah.
Tegasnya Pemerintah  daerah  hanya melirik pada Pengusaha menengah keatas bahkan hanya menitikberatkan pada pendekatan atau kedekatan perseorangan dengan Oknum pemerintah.
Makanya disini Partai Perindo yang mempunyai Visi dan Misi untuk mengembangkan Usaha Kecil Menengah sangat positip bagi kalangan perekonomian kecil di daerah. tetapi masyarakat masih meragukan dalam kinerja Partai Perindo Sendiri yang notabene belum ada tindakan nyata kepada masyarakat di daerah yang hari demi hari menunggu kehadiran Partai Perindo, walau pihak DPC terus memberikan dorongan Moril yang nantinya akan membantu akan keterpurukan ekonomi di daerah dengan membuat Kelompok Kerja , yang nantinya akan membuat management serta pelatihan dan juga pinjaman permodalan sesuai dengan kebutuhan Kelompok.

Silahkan Anda membaca Pemaparan dari HT, Ketua Umum Partai Perindo

RMOL. Partai Perindo tetap berkomitmen untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui pemberdayaan masyarakat penggerak usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Begitu dikatakan
Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo dalam acara pelatihan dan workshop bagi ratusan pengusaha UMKM yang digelar oleh Partai Perindo, di Bekasi, Sabtu (24/10).

Dia tegaskan, tulang punggung perekonomian Indonesia adalah para pengusaha kecil. Mereka juga pe
nentu kesejahteraan masyarakat Indonesia. Makanya, HT ingin pelatihan seperti ini terus dilakukan.

"Melalui pelatihan seperti ini kita ingin bahwa pengusaha-pengusaha kecil betul-betul mendapat sokongan dan kemudian mampu berkembang, sehingga menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi nasional," ungkap HT yang hadir menjadi pembicara.

Hadir dalam acara itu ratusan pengusaha UMKM dari berbagai sektor usaha. Umumnya merupakan pedagang kaki lima dan usaha kuliner di Jabodetabek. Kepada mereka, HT membagikan motivasi dan pengalamannya sebagai pengusaha sukses di bidang media dan jasa keuangan.

"Menjadi pengusaha bukan hanya soal modal, tapi juga tekad, nyali, dan keberanian. Sebagai pengusaha, semua resiko kita tanggung sendiri. Jika gagal harus mampu untuk bangkit kembali," sambung bos MNC Group ini.

Dalam kesempatan ini, HT juga bercerita soal pengalamannya sebelum sukses menjadi pengusaha saat ini. Kata dia, kerjanya mencapai 18 jam setiap hari. Berbeda dengan pegawai kantoran yang umumnya hanya 8 ja
m perhari.

"Banyak pengusaha menjadi sukses karena bekerja keras dan tidak mudah menyerah pada keadaan," ujar HT.

Sementara itu, Ketua Bidang UMKM DPP Partai Perindo Wisnu Handoyono, mengatakan, kelompok usaha kecil masih belum mendapat perhatian serius dari pemerintah. Minimnya akses pinjaman modal yang ringan dan kurangnya proteksi menjadi kendala bagi kelompok UMKM untuk berkembang.

"Perindo akan berjuang pemerintah yang akan datang untuk memberikan akses pendanaan yang lebih murah dan lebih baik. Kami fokus untuk menjembatani kelompok UMKM," kata Wisnu.

Dia menambahkan seminar dan pelatihan ini merupakan pilot project dari Partai Perindo yang akan memberikan kontribusi usaha dan pendampingan, serta memberikan program advokasi. Menurutnya Perindo juga berupaya memberikan suatu alternatif pembiayaan bagi para pengusaha kecil.

Selain memberikan bantuan alat usaha berupa gerobak dan peralatan lainnya bagi para pengusaha kuliner. Bantuan diberikan kepada wirausahawan yang dinilai memiliki potensi dan menjadi contoh bagi usawahan lainnya. [sam]

Sunday, September 20, 2015

JAKARTA - Partai Perindo terus memperkuat komitmen dalam memberikan manfaat bagi masyarakat. Salah satu bentuknya adalah memberikan layanan ambulans gratis.
Secara simbolis, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT), memberikan kunci ambulans kepada Ketua DPW DKI Jakarta Sahrianta Tarigan, Sabtu (19/9/2015).
“Keberadaan Partai Perindo harus memberikan dampak positif, memberikan manfaat bagi masyarakat,” tegas HT di hadapan ratusan kader yang mengikuti Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) DPW DKI Jakarta.
Dia mengungkapkan, ada 77 ambulans yang diberikan untuk 77 dapil se-Indonesia. Untuk DKI Jakarta yang memiliki 3 dapil mendapat 3 ambulans.
Sebelum DKI Jakarta, HT sudah menyerahkan bantuan ambulans untuk sejumlah provinsi seperti Bengkulu, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan.
Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq mengatakan, pemberian 77 ambulans tersebut merupakan bagian dari misi sosial Partai Perindo. Diharapkan masyarakat akan sangat terbantu dengan bantuan tersebut.
“Ambulans diperlukan masyarakat yang tidak mampu. Kalau perlu ke rumah sakit tiba-tiba, nah partai di situ hadir untuk memberikan bantuan. Termasuk jika ada yang meninggal, diangkut dengan ambulans itu,” tuturnya.
Sahrianta mengungkapkan, bantuan ambulans dari DPP Partai Perindo tersebut akan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.

Erika Octaviana (Jurnalis)

(raw)

 

Kepengurusan Partai PERINDO DKI Jakarta  terus diperkuat dengan pembentukan tingkat DPC sudah selesai hingga 100%, yakni 6 DPD dan 44 DPC se - DKI Jakarta, mulai fokus membangun struktural di tingkat kelurahan RW dan RT, Dalam rapat wilayah (Rakorwil) sabtu 19 september 2015, Ketua DPW DKI Jakarta Sahrianta Tarigan mengungkapkan Optimisme akan selesai pembentukan pengurusan di tingkat RT,pada akhir Oktober mendatang, dengan target kepengurusan RW dan RT selesai bulan Depan.
Perkembangan Partai PERINDO sangat Pesat sekali sampai saat ini anggota sudah mencapai 18,500 orang,sambutan masyarakat DKI dengan antusia untuk membangun Partai PERINDO yang siap memenangkan Pemilu 2019 mendatang.
 Optimisme yang sama di ungkapkan oleh Ketua Umum Partai PERINDO Hary Tanoesoedibjo (HT).yang mempunyai jiwa perjuangan berbasis militansi.Kita ingin meraih tujuan, kita harus bekerjakeras , tidak hanya diam saja, tutur Ketua Umum Partai PERINDO Hary Tanoesoedibjo.
Kepada Kader Partai PERINDO DKI Jakarta, Beliau berpesan agar struktural yang benar benar mengakar dengan tujuan bahwa Partai PERINDO untuk membawa perubahan di Indonesia akan tercapai, dengan perjuangan dan kerjasama Optimis Indonesia akan tercipta cita cita menjadi Indonesia yang sejahtera dan lebih baik.

Saturday, September 19, 2015


Makkah, NU Online - Jemaah haji yang sedang berada di Makkah meminta para keluarga dan kerabat di Tanah Air tidak panik. Kecuali jemaah yang menjadi korban musibah terjungkalnya alat berat crane, semua jemaah tetap melakukan aktivitas seperti biasa.

“Tolong, Mas. Beri tahu semua orang di Tanah Air kalau kami baik-baik saja dan bisa tetap ibadah di Masjidil Haram,” kata salah seorang jemaah haji Indonesia Harmen Her kepada Media Centre Haji di pelataran Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Sabtu (12/09) siang.

Harmen adalah bagian dari jemaah haji asal Provinsi Jambi yang berniat melakukan umrah. Saat kejadian, jemaah asal Jambi yang tergabung dalam kelompok penerbangan (kloter) BTH 18 baru tiba di Bandara Internasional King Abdul Azis (KAA) Jeddah. Harmen yang mendapakan kabar musibah crane sengaja tidak memberitahukan peristiwa tersebut kepada jemaah.

“Sebagian sudah ada yang tahu sendiri, sebagain jemaah lain tidak kami beri tahu,” ujarnya seperti dilansir oleh kemenag.go.id.

Harmen ingin jemaah tidak terganggu dengan pikiran yang macam-macam yang bisa membuat konsentrasi ibadah mereka terganggu. Apalagi, pada Sabtu (12/09) pagi, Harmen mendapatkan kabar lokasi kecelakaan sudah bersih dan kini tengah diperbaiki.

“Saya ingin jemaah bisa tenang melakukan umrah. Musibah harus disikapi sebagai ujian dari Allah Swt dan jemaah kami minta tetap bersabar, ikhlas, serta fokus,” ujar Harmen.

Kendati mencoba menenangkan jemaah, Harmen berencana akan mengurangi kegiatan umrah sunah yang sebelumnya telah direncakanan. Jemaah diminta lebih banyak istirahat di pemondokan sampai waktu puncak haji atau wukuf tiba.

“Cuaca masih panas, tapi bisa cepat berubah. Badai pasir dan hujan angin bisa saja terjadi lagi, makanya kurangi kegiatan ibadah sunah jemaah,” katanya.

Suparto bin Samuji Musmusia, jamaah asal Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara menyatakan, dia tidak khawatir atas kecelakaan crane yang terjadi di Masjidil Haram. Dia dan sang istri, Misanah binti Mansyur, akan tetap beribadah di masjid yang mulia tersebut dan berdoa di hadapan Kakbah.

“Musibah itu bisa terjadi di mana saja terhadap siapa saja. Insya Allah kami tetap akan beribadah seperti biasa. Normal lah,” kata Suparto.

Hujan lebat disertai angin kencang menerpa kawasan Masjidil Haram, Jumat (11/09) menjelang Maghrib. Akibat tiupan angin kencang tersebut, sebuah alat berat crane terjungkal di atap Babus Salam. Bandul crane dan puing beton menimpa sejumlah jemaah tepat di dekat pintu masuk utama sai.

Jemaah haji Indonesia yang menjadi korban berjumlah dua orang wafat dan 31 lainnya luka-luka.Kepada Daerah Kerja Makkah PPIH Arab SAudi Arsyad Hidayat akan menggelar jumpa pers pada pukul 13.00 waktu Arab Saudi mengenai perkembangan jumlah korban.

“Sampai saat ini masih kita update terus datanya. Mohon sabar karena kita akan mencari kepastian terlebih dahulu agar kabar tidak simpang-siur,” ujar Arsyad.  

TV: http://www.mivo.com/aswajatv
Facebook: https://www.facebook.com/Aswajatv
Twitter: https://twitter.com/aswajatv

TV9 NUsantara - Ahlus Sunnah Wal Jama'ah Nahdliyyin Network
Satellite: Telkom 1 - Frequency: 3552/H/3100
The Real Indonesian Moslem Channel - Santun dan Menyejukan

Website: http://tv9.co.id
TV: http://tv9.co.id/stream
Twitter: https://twitter.com/tv9nusantara
Facebook: https://www.facebook.com/santun.menye...

Radio: http://radio.nu.or.id
Website: http://www.nu.or.id
Twitter: https://twitter.com/nu_online
Facebook: https://www.facebook.com/situsresminu
 

Friday, September 11, 2015



Dengan melemahnya Rupiah  membuat masyarakat ekonomi lemah semakin tertinggal. Kesenjangan semakin melebar karena daya beli melemah, harga melambung tinggi, dan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal terjadi di berbagai daerah.
"Pangan pun kita juga impor, banyak industri tutup, banyak PHK, biaya hidup meningkat," ujar Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) dalam pidato politiknya di deklarasi Partai Perindo Sumatera Selatan, kemarin.
Dia menggambarkan kesenjangan yang terjadi di Indonesia bisa terlihat dari dominasi uang yang tersimpan di bank, yakni hanya sekitar 200.000 orang. "Pengelolaan ekonomi selama ini hanya menyentuh masyarakat menengah atas," katanya.
Berdasarkan data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), per Juli 2015 total nilai simpanan mencapai Rp4.415.36 triliun. Simpanan tersebut mencakup giro, tabungan, deposit on call, deposito dan sertifikat deposito. Dari total nilai simpanan tersebut, sekitar 56,5% dimiliki oleh 216.762 pemilik rekening. Nilai setiap rekening tersebut di atas Rp2 miliar.
Kelompok tersebut sama dengan 0,12% dari total pemilik rekening di Indonesia. Sementara 99,87% atau mayoritas pemilik rekening di Indonesia yang jumlahnya 166.947.324, nilainya hanya mencapai Rp1.919,27 triliun atau setara 43,5% total simpanan di Indonesia.
Dia mengatakan, hal tersebut disebabkan pengelolan ekonomi Indonesia tidak maksimal. Pertumbuhan terkonsentrasi pada kelompok tertentu. "Di Indonesia yang kaya makin banyak, tapi yang miskin makin ketinggalan. Dulu ketinggalannya tidak kelihatan karena kita swasembada. Memasuki 1998 baru melejit, mulai terasa," tuturnya.
Ekonomi memang tumbuh tetapi tidak menyentuh semua lapisan masyarakat. Akibatnya, angka gini ratio semakin melebar. Per 2013, rasio gini mencapai 0,413, jauh lebih tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya, yakni ada 2009 (0,37), 2010 (0,38), 2011 (0,41) dan 2013 (0,41). Semakin tinggi angka rasio gini, semakin lebar kesenjangan yang terjadi.
Pria asal Jawa Timur itu mengatakan, hal itulah yang menjadi fokus perjuangan Partai Perindo. Yakni mempersempit kesenjangan, dan mendorong masyarakat bawah untuk menjadi sejahtera. Dengan demikian lebih banyak penggerak ekonomi di Indonesia
Dia mencontohkan, selama ini UMKM, petani, nelayan, buruh terkendala mengakses modal. Bukan hanya susah, tetapi juga mahal. Selain itu, mereka juga kurang keterampilan dan membutuhkan proteksi, terutama dari perdagangan bebas.
Kompleksitas permasalahan bangsa yang luar biasa, lanjut HT, harus dihadapi bersama. Basis perjuangan Partai Perindo spesifik yaitu memperjuangkan kesejahteraan masyarakat ekonomi lemah.
"Perindo berjuang bersama dengan partai lain sehingga membuat Indonesia lebih cepat maju," ungkapnya.
Untuk itu, CEO MNC Group ini menginstruksikan kepada seluruh kader untuk berjuang sekuat tenaga all out. Membuat organisasi yang mengakar hingga ke tingkat TPS, agar Partai Perindo lebih dekat dan melayani rakyat. (izz)( http://ekbis.sindonews.com)

Thursday, September 10, 2015

KEBANGGAAN PEMUDA DAERAH PATARUMAN ATAS KEHADIRAN PARTAI PERINDO

Dengan Hadirnya Partai PERINDO di daerah Pataruman yang sekaligus memberikan berita segar terhadap para pemuda dan membuka wawasan akan kewirausahaan yang mandiri ,sekaligus mendorong semangat akan pengembangan Sumber Daya Manusia untuk berlomba lomba berkarya yang benar benar positip dan berguna bagi diri pribadi dan masyarakat umumnya, agar bisa mengurangi pengangguran serta dapat menambah penghasilan.
Dengan berdasarkan Visi dan Misi Partai PERINDO, Mewujudkan Indonesia yang berkemajuan, bersatu, adil, makmur, sejahtera, berdaulat, bermartabat dan berbudaya. DPC Partai PERINDO Kecamatan Pataruman akan siap membantu  dengan membentuk Kelompok Kerja di bidang Jasa Service Elektronika dan Komputer. dikarenakan  permasalahan sekarang ini terlihat dengan jelas kemerosotan para pemuda untuk berkarya dengan keahlian yang ada tidak bekerja dengan semestinya, dikarenakan permasalahan pendanaan dan tidak ada dorongan dari pihak terkait, dan juga tidak adanya suatu Kelompok kerja dan promosi, sehingga terlihat tidak percaya diri akan usaha pribadinya, malah yang terjadi adalah keahlian dan kemampuan menjadi beku serta sia-sia sehingga menambahlah pengangguran, kemudian terjadilah emosional sosial ekonomi dan timbulah persoalan negatif yang rentang dengan persoalan moral karena depresi akan dirinya yang merasa gagal kan hidup.
Dalam hal ini DPC Partai PERINDO kecamatan Pataruman, ingin memberikan suatu dorongan semangat dalam berkarya dari mulai penataan kinerja, Sumberdaya Manusia, management, moral dan juga bantuan pinjaman dana agar skill/keahlian akan terwujud, serta mendapatkan hasil yang didambakan.
Diharapkan dengan membentuk kelompok Kerja para usahawan kecil (mikro) dibidang jasa elektronika dan komputer akan terjalin dengan kebersamaan dan saling sharing serta tidak ada persaingan negatip, juga akan memberikan peluang usaha kepada para pemuda yang nantinya terbentuk kelompok usaha kecil dan terciptanya Karang Taruna yang Mandiri dan bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat dan terjauh dari narkoba.(yudi)




Translate

Social Icons

rss feed twitter facebook google plus email
       
   
Powered by Blogger.

PARTAI PERINDO


KURS RUPIAH ATAS MATA UANG ASING

AWAS NARKOBA !!

Image Text

MEDIA ANDA

Image Text
Image Text
Image Text

MARS PERINDO

UNTUK INDONESIA SEJAHTERA

DPC PERINDO PATARUMAN

PARTAI PERINDO (Partai Persatuan Indonesia)membangun negeri kedepanIndonesia yang kita cintaiIndonesia yang berdaulatIndonesia yang makmurPartai Perindo untuk Indonesia yang sejahtera,http://facebook.com/PartaiPerindohttp://twitter.com/PartaiPerindohttp://partai-perindo.com/

DPC PARTAI PERINDO PATARUMAN Partai Perindo INDONESIA SEJAHTERA

PERINDO UNTUK INDONESIA




BERGABUNG BERSAMA PARTAI PERINDO

Popular Posts

KRITIK DAN SARAN ANDA

Name

Email *

Message *

Partai PERINDO Lahir Bukan untuk Jadi Pesaing - Kehadiran Partai Persatuan Indonesia (PERINDO) bukan untuk menjadi pesaing bagi partai yang ada, melainkan merangkul semua untuk memajukan Tanah Air Indonesia Tercinta, by NURWAHYUDI (KTA.3279027890411001)